Peluklah aku
Aku kini begitu dingin
Jemputlah aku
Ku hampir tak merasa lagi
jangan sedih
Air mata yang jatuh
Smoga bukan menjadi kutukan untukku
jangan sakit
Cukuplah aku dengan
masalah ini
Walau pernah engkau berucap selamat berbahagia Nak
Bukankah anak lelaki ibu ini
Akan ada masanya harus berjalan sendiri
Bila kini ibu marah
Maafkanlah
Maafkanlah yang selalu
memberimu beban hati
Ibu
Selalu ada janji
dihati
Esok semogalah dapat kuantarkan buah keringat ini
Oleh-oleh Yang slalu kuniatkan untukmu